S E T A R A
Oleh: Binti Zahrotul Qoriyah
Tak habis
ku dengar sejak era kerajaan hingga milenial
Katanya
wanita istimewa
Seolah
"katanya" terhapus
Justru
Keistimewaan tak dapat menjadikannya setara
Sana Sini
Bisikan
Mau setara
yang bagaimana?
Dulu
kartini yang berani bersuara
Milenial
ini biar aku saja yang bersuara
Bahkan aku
bukan lagi segan
Bahwa . . .
Kami wanita
bisa mengejar mimpi tanpa batas
Bahkan kami
bisa kuat
Kami tidak
harus terperangkap olen hal-hal yang sempit
kami berhak
memiliki kesetaraan
Dimana saja
Kami boleh
tegar bukan berarti kami mengintimidasi
Kami boleh
kritis bukan berarti kami lancang
kami boleh
ekspresif bukan berarti kami berlebihan
Kami memang
emosional tapi bukan berarti kami tidak bisa berpikir logis.
Kami boleh
berkarir
Kami boleh
sekolah tinggi
Kami hanya
ingin berani menjadi diri kita sendiri.
Inilah Yang
Kusebut setara
Izinkan
kami berkarya terarah di milenial Ini..
Binti
Zahrotul Qoriyah, Pengurus Rayon Divisi Kaderisasi dan Pengurus KOPRI Divisi
Kaderisasi, penyajak sekaligus pencipta puisi “Setara” yang meraih Juara 1
Lomba Cipta Baca Puisi pada Harlah KOPRI ke-54 oleh PR. PMII KOPRI Rayon Abu
Nawas.
Komentar
Posting Komentar