Apa itu KOPRI?
KOPRI...
Adalah gerakan perempuan (KORPS PMII Putri), wadah PMII yang berisikan kader putri untuk menjadi agent of change. Gender adalah Konstruk Sosial, merupakan bentuk pandangan masyarakat, suatu hal yang dibangun.
Panca Norma
Kopri
1. Tentang Emansipasi. Tokoh
Inspiratif Emansipasi yaitu R. A. Kartini
2. Etika
wanita Islam. bersandar pada al-Qur’an dan Hadith
3. Watak
PMII Putri dalam kesatuan dan totalitas organisasi
4. Partisipasi
PMII pada event organisasi.
5. Partisipasi PMII Putri terhadap kegiatan masyarakat
KOPRI, tempat untuk belajar berinteraksi, berdiskusi.
Konsep kesetaraannya yakni setara dalam ranah batasan-batasan al-Qur’an. Bukan berarti mengungguli laki-laki, membenci, ataupun sombong.
Bentuk-bentuk
Pemberdayaan
1) Intelektual: wacana, diskusi, literasi
Berhubungan dengan menuntut keadilan/ kesetaraan gender
2) Birokrasi: kepemimpinan
Visi:
terwujudnya keadilan gender dan nilai-nilai kemanusiaan
Misi: mengideologikan atau membentuk nilai kesetaraan gender dan mengkondisikan gerakan perempuan berkeadilan gender.
Gender:
· Hal yang bisa diwakilkan oleh jenis atau identitas
· Sebuah konstruk yang terjadi di masyarakat
· Dapat dibangung dengan tatanan Masyarakat
Jenis kelamin: Tidak bisa diubah, sudah kodrat
Seksualitas: Bagian tubuh dari laki-laki atau perempuan
KOPRI lahir pada 25 November 1967, pertama kali Bernama Divisi Keputrian pada tanggal 14-16 April. Dikarenakan Divisi Keputrian tidak memiliki program kerja, sehingga tidak bisa membuat laporan pertanggungjawaban, maka vakum pada tahun 1973-1988. Pada 1988 dibentuk lagi. Pada tahun 2000 dibubarkan karena kalah voting 1 suara, banyak yang tidak berpihak pada KOPRI. Pada 29 September 2003 terbentuk POKJA. KOPRI terbentuk lagi pad Maret 2008.
Ketua KOPRI pertama adalah Ibu Hajjah Ismy Maryam. Divisi Keputrian adalah lembaga semi otonom. Adanya KOPRI adalah untuk mengaklamasikan diri
Sistem kaderisasi KOPRI:
1. SIG
(Sekolah Islam Gender)
2. SKK
(Sekolah Kader KOPRI)
3. SKKN
(Sekolah Kader KOPRI Nasional)
Fungsi KOPRI
- Sebagai
perberdayaan
- Sebagai pendampingan
So, bagaimana cara kita untuk merubah pandangan masyarakat & keluarga?
Komentar
Posting Komentar